Buku Berpetualang Dalam Kerajaan Allah 9

Banyak suara yang masuk kedalam telinga kita setiap harinya. Kita tidak bisa menolak untuk mendengar keaneka ragaman suara itu yang seringkali berupa kebisingan, namun suara mana yang seharusnya didengar ? Apakah kita masih bisa mendengar suara pencipta kita, Tuhan penebus dosa manusia ? Dengan mendengar suara Tuhan pencipta, kita dapat menjalani hidup di dunia sesuai dengan rencana dan tujuan kita dicipta. Tuhanlah yang mengontrol dan memberi arah hidup manusia untuk menghormati dan menyukakan hati penciptanya. Siapakah yang dapat mendengar suara Tuhan ? Orang yang mendapat anugerah dari Tuhan dan yang berespon dengan tepat dan benar terhadap Tuhan. Mintalah anugerah telinga dan hati seorang murid supaya dapat mendengar ketika Tuhan Allah pencipta manusia berkata” Dengarlah, hai manusia!” Pada saat ini, Tuhan Allah berbicara kepada umat-Nya hanya melalui Firman Tuhan yang telah lengkap ditulis, yaitu Alkitab. Alkitab adlah suara Tuhan. Dengarlah, hai manusia! Menuntut respon manusia untuk mendengar dengan sikap hati menghormati dan bersedia melaksanakan apa yang telah diterima dari suara Tuhan melalui Alkitab. Dengarlah, hai manusia! Penuntun harian untuk menghormati Tuhan Allah. Kita dituntun sang Pencipta untuk mendengar suara-Nya berbicara melalui Alkitab. Dengan sikap hati menghormati sang pencipta, kita belajar: * tujuan penciptaan dunia dan isinya yang mengungkapkan kehendak dan sifat Tuhan. * kisah petualangan tokoh-tokoh iman dalam kerajaan Allah. * ketetapan dan peraturan Tuhan supaya manusia hidup seturut kesukaan sang pencipta . * kebenaran kekal untuk bertumbuh dalam pengetahuan yang benar tentang Allah yang kita kenal dalam Tuhan Yesus Kristus. Mari kita mendengar dengan sikap hati yang menghormati suara Tuhan Allah pencipta manusia dengan membaca Alkitab setiap hari.