Sebuah Fiksi Sejarah Berdasar Kitab Raja-Raja dan Tawarikh
Ia terlahir untuk memimpin jemaat Allah, tetapi Yahwe hanyalah sebuah bayangan samar dan lemah dalam ingatan jemaatNya.
Meskipun terlahir sebagai putra kedua Raja Ahas, Hizkia tidak dilindungi dari tujuan sesat ayahnya demi peyembahannya kepada dewa Molokh. Diliputi perasaan takut dan tak berdaya saat berada di kaki altar Molokh, Hizkia untuk pertama kalinya bertemu dengan Allah yang sejati atas bangsanya, yaitu Yahwe.
Namun, perjalanannya menuju Sang Mahakudus dirancukan oleh pengaruh dari banyak orang: Zakharia, seorang kakek bangsawan yang jatuh dalam kebiasaan mabuk-mabukan; Uria, sang Imam Agung yang nafsunya akan kekuasaan memaksanya untuk mempertaruhkan iman yang telah dinyatakannya; dan Sebna, cendekiawan dari Mesir yang menjadi pembimbing Hizkia.
Karena untuk dua orang wanita yang mengasihi Hizkia, makna dari kasih – dan pengorbanan yang menyertainya – akan mengarahkan tujuan hidup mereka dan membantu pembentukan masa depan pangeran muda ini.
Reviews
There are no reviews yet.