TAKHTA & INJIL : Menggali Makna Kekuasaan & Pelayanan Berdasarkan Injil Markus
Kekuasaan yang melekat pada kedudukan dan jabatan bagaikan “kue”. Orang rela saling sikut, membunuh dan mau membayar mahal demi merasakan “kue” tersebut. Kekuasaan juga bagaikan pisau tajam. Di tangan orang baik, jujur, adil dan benar, kekuasaan di gunakan untuk kebaikan, keadilan, dan kesejahteraan bagi semua orang. Sebaliknya, di tangan orang jahat, kekuasaan di gunakan untuk mengancam, mengintimidasi, mendiamkan, dan membunuh orang lain yang di anggap musuh.
Bagaimana halnya dengan gereja? Pedoman gereja adalah yesus kristus, yang sangat peduli dan berpihak kepada orang-orang kecil, miskin, dan lemah. Apakah gereja bersedia melakukan hal yang sama? Jangan sampai orang Kristen lebih banyak diam, bahkan sembunyi-sembunyi, dan lebih berpihak kepada penguasa.
Buku ini menggali apa yang di katakan oleh Yesus tantang kekuasaan dan bagaimana hal itu memengaruhi pola pelayanan di tengah umat.
Reviews
There are no reviews yet.